petuah
Minggu, 5 Januari 2020
Pagi ini kakekku ke Semarang. Pukul 03.30 beliau sudah siap
untuk berangkat ke terminal yang sebelumnya mampir ke pasar untuk membeli oleh
oleh yang akan diberikan kepada anak anaknya disini. Baliau sampai terminal
Penggaron -+ pukul 07.00 yang dijemput oleh bapakku dan kembaranku, Rais.
Kakekku seorang pengrajin kayu di Purwodadi. Ukir kayu,
pembuatan kusen, plitur, dan semuanya tentang kayu kakekku bisa.
Sudah 3x nya dalam 1,5 bulan kakekku kesini, tidak lain
alasannya yaitu untuk menjenguk anak anaknya dan membantu pemasangan kusen
rumahku yang sedang direnovasi yang saat ini dalam proses pekerjaan arsitektur.
Kakekku kesini bersama 2 pekerjanya. Beliau hanya duduk
melihat pekerjanya bekerja sesuai dengan arahannya. Sesekali complain jika kerjanya kurang sesuai
target atau kurang dengan harapan kakekku.
Begitulah hingga sore hari.
Malam harinya setelah sholat isya, kakekku memanggil Rais
dan aku. Banyak petuah yang beliau berikan kepada kami. “Kalau mau bercita cita
ya harus mau memperbanyak ibadahnya.”, kurang lebih seperti itu jika kalimatnya
diartikan dalam Bahasa Indonesia. Selain itu beliau juga berpesan untuk dijaga
Dzuhanya, Tahajjudnya, lima waktunya, dzikir dan puasa juga tak lupa. Terutama
di hari lahir kami, Sabtu Pon.
Uumm.. terimakasih nasihatnya mbah.. insyaaAllah aku lakuin
secara bertahap. Minta doa restunya juga yam mbah.. :’) semoga simbah panjang
umur dengan penuh keberkahan dan sehat selalu, aamiin.. :’)
#30hbc
#30hbc2005
#30haribercerita
@30haribercerita
-10-





Komentar
Posting Komentar